Penyakit radang sendi ternyata dapat menyebabkan masalah lain, yaitu syaraf terjepit. Radang sendi atau yang kerap disebut dengan istilah osteoarthritis merupakan akibat dari hilangnya cairan pada bantalan sendi. Setiap tulang selalu memiliki bantalan tersebut yang memudahkan untuk bergerak. Terapi urat syaraf kejepit yang disebabkan oleh radang sendi berbeda dengan penyebab lain.
Ketika bantalan ruas tulang kehilangan cairannya, maka ia akan menebal sehingga terjadi gesekan antar tulang. Penebalan juga mengakibatkan rongga tulang menjadi lebih sembit sehingga syaraf di dalamnya terjepit.
Radang sendi bisa terjadi dimanapun, termasuk tulang belakang yang disebut dengan istilah spinal steroid. Nah, kasus radang sendi pada tulang belakang ini menyebabkan rasa nyeri yang lebih hebat dan daerahnya pun juga luas. Tulang belakang memiliki syaraf yang sangat banyak yang bila ditekan akan merusak susunan saraf ke bagian lain.
Terapi urat syaraf kejepit yang disebabkan oleh radang sendi ini bisa dari akupuntur atau terapi listrik untuk kembali mengaktifkan cairannya. Sementara dokter akan meresepkan obat anti nyeri tapi tidak boleh dikonsumsi dalam jangka panjang karena akan merusak jantung dan ginjal. Obat anti nyeri hanyalah pereda gejala, bukan cara menyembuhkan.
Anda juga harus memperbaiki gaya hidup bila ingin sembuh total. Mengonsumsi makanan yang tidak sehat, aktivitas fisik berlebihan, atau bahkan atlet angkat beban punya resiko yang lebih besar terserang radang sendi ini. Bila sudah terdeteksi radang sendi tulang belakang, sebaiknya segera hentikan semua aktivitas fisik yang berat.
Teknik pengobatan lainnya adalah berenang dan bersepeda statis yang tidak bertumpu pada sendi. Bila suka memakai sepatu hak tinggi sebaiknya disingkirkan mulai sekarang. Sepatu tersebut dapat membuat pinggul anda melengkung sehingga intensitas nyeri bertambah.
Terakhir, anda juga harus melakukan diet (khusus bagi yang obesitas) karena kegemukan dapat menekan bantalan tulang hingga kehilangan elastisitasnya. Terapi urat syaraf kejepit yang disebabkan oleh radang sendi ini juga harus diawasi oleh dokter melalui pemeriksaan rontgent atau MRI.