Syaraf kejepit atau yang juga disebut NHP (Herniated Nucleus Pulposus) merupakan keadaan dimana bantalan tulang belakang menonjol sehingga menekan syaraf. Penekanan bisa terjadi di area tulang leher, tulang punggung, tulang pinggang, dan tulang duduk. Penekanan pada syaraf ini tentu menimbulkan masalah dan rasa nyeri yang luar biasa. Anda harus tahu ciri syaraf terjepit ini.
Ciri syaraf terjepit ada beberapa macam, pertama ketika seseorang merasakan nyeri luas biasa di area tertentu (seperti yang disebutkan di atas). Anda akan merasa seperti ada yang menarik di bagian yang nyeri tersebut. Kemudian bagian yang sakit sulit digerakkan. Kelamaan timbul rasa panas.
Penderita syaraf kejepit mungkin akan terlihat memegangi bagian tertentu, misalnya di punggung bagian bawahnya atau tulang duduk. Banyak orang yang mengalami syaraf terjepit di area ini. Penyebabnya adalah mengangkat beban atau salah posisi saat tidur dan duduk.
Ciri syaraf terjepit selanjutnya adalah penderita tidak mampu berdiri tegak. Ia akan sedikit membungkuk (bila terjadi di tulang belakang). Untuk keadaan yang lebih parah, penderita bisa kesulitan berjalan hingga lumpuh total. Nah, kondisi semacam ini perlu penanganan ekstra. Kalau saraf terjepit mengenai daerah leher, maka penderita akan kesulitan menoleh untuk beberapa lama.
HNP atau syaraf terjepit yang disebabkan oleh kecelakaan bisa berakibat lebih fatal. Benturan keras ketika penderita terjatuh dapat menyenai syaraf tulang duduk yang berfungsi mengatur BAB dan BAK. Kejadian tersebut membuat penderita tidak mampu lagi mengontrol BAB dan BAK-nya.
Sebaiknya jangan anggap remeh ciri syaraf terjepit yang ringan dan segera mencari pertolongan. Bila dirasa masalahnya tambah berat, seperti rasa panas yang menjalar dan nyeri ke area yang lebih luas, cobalah untuk mendatangi ahli PTB Pijat Tulang Belakang.