Rasa sakit pada leher atau bagian lainnya di tubuh biasanya bisa saja akan terus terjadi hingga jangka waktu yang lama. Bahkan, meskipun sudah dilakukan pijatan pada bagian yang sakit tersebut, dan sudah pula meminum obat penghilang rasa nyeri, namun tetap saja rasa sakit itu tidak hilang. Hal ini kemungkinan besar disebabkan karena terjadinya dislokasi pada tulang belakang. Masalah ini disebut HNP (Hernia Nuclei Pulposi), atau masyarakat mengenalnya dengan istilah saraf terjepit.
Masalah saraf terjepitini biasanya bisa terjadi karena beberapa penyebab, seperti melakukan gerakan statis, trauma benturan, gaya hidup, cara duduk yang salah, menyetir mobil terlalu lama, hingga penyakit arthritis dan osteoporosis. Resiko terkena masalah ini akan semakin meningkat seiring dengan pertambahan usia, dan poses penyembuhannya pun akan semakin lambat. Meski bukan penyakit berbahaya atau dapat menyebabkan kematian, namun ini tetap saja mengganggu.
Bahkan, masalah ini pun dapat menimbulkan kelumpuhan jika tidak ditangani dengan baik dalam waktu jangka panjang. Oleh karena itu, sebagai usaha pertama, kita bisa melakukan beberapa upaya untuk mengurangi rasa sakitnya. Beberapa yang dapat dilakukan, seperti istirahat total, menurunkan berat badan, memakai korset, melakukan senam yoga, berenang, pijatan ringan, menghindari olah raga yang berat, serta mengonsumsi analgesik atau obat penghilang rasa sakit jika diperlukan.
Namun, upaya-upaya di atas bukanlah solusi permanen untuk menyembuhkan penyakit saraf terjepit. Selain melakukan istirahat total, juga harus diiringi dengan pengobatan secara medis, seperti melakukan terapi PTB Pijat Tulang Belakang (pembetulan tulang belakang) atau PTB (Pijat Tulang Belakang). Bagi Anda warga Bandung dan sekitarnya, bisa melakukan terapi ini di Rumah Terapi Mahabbah. Tarifnya sangat terjangkau dibandingkan pengobatan di rumah sakit. Selain itu, masih banyak lagi layanan dengan jenis terapi lain sesuai kebutuhan.