Cara Mengetahui Terjadinya Skoliosis dan Mengobatinya dengan Terapi Tulang Punggung

Pada dasarnya, sebenarnya tulang belakang manusia memiliki lekukan alami yang bisa terlihat dari samping, namun terlihat lurus saat dilihat dari depan. Masalahnya, pada beberapa orang lekukan tersebut malah terlihat membengkok tidak normal yang membentuk huruf C atau S, baik dilihat dari samping maupun dari depan. Kondisi ini terjadi karena adanya kelainan tulang belakang yang disebut skoliosis. Untuk memperbaikinya agar normal lagi, harus dilakukan terapi tulang punggung.

Cara sederhana untuk mengetahui terjadinya skoliosis ini, Anda bisa mencoba Adam Test. Caranya, mulailah berdiri tegak dan relaks dengan kedua kaki lurus mengarah ke depan. Lalu, membungkuk ke depan dengan posisi tangan berusaha meraih tanah dengan lutut yang tetap lurus. Kemudian, minta seseorang untuk melihat punggung Anda. Jika terlihat ada perbedaan antara kiri dan kanan pada tulang punggung, kemungkinan besar Anda positif menderita kelainan tulang belakang skoliosis.

Namun, jika pun tidak terlihat ada perbedaan sama sekali, belum tentu juga Anda terbebas dari masalah kesehatan tulang ini. Pasalnya, pada skoliosis skala ringan biasanya memang tidak terlihat tanda-tanda tulang punggung yang membengkok secara jelas. Meskipun begitu, kebanyakan orang yang mengalami skoliosis pasti merasakan tidak nyaman atau sakit dan nyeri di leher, punggung dan pinggang. Jika Anda merasakan hal tersebut, sebaiknya segeralah menjalani terapi tulang punggung.

Berat ringannya skoliosis yang dialami seseorang, biasanya tergantung pada besarnya derajat kemiringan lekukan yang terjadi di tulang belakangnya. Semakin besar derajat kemiringan yang terbentuk, maka akan semakin parah skoliosis yang terjadi, atau termasuk skoliosis skala berat. Sebelum hal tersebut terjadi, maka sebaiknya lakukan pemeriksaan dan terapi tulang punggung sedini mungkin. Salah satunya adalah dengan terapi PTB Pijat Tulang Belakang di Rumah Terapi Mahabbah.

Leave a Comment